Tuesday, March 31, 2009

Dikecewakan atau Mengecewakan??

(ter-inspirasi oleh seseorang tp jg sama spt yg aku hadapin sihh.. hehehe...)

Mao yg mana klo disuruh pilih..
Gk dua-duanya lah yauuu....
Sopo yg mau kale..

Dikecewakan org kan sakit tuhhh..
Mengecewakan org kan sedih tuhhh..

Jadi gmana donk, harus kudu bagaimana atu, bang??

Eyeeuhhh.. eyeeuhhh.. tapi gak ada pilihan kan? Saat dua org mengenal satu sama lain dalam persahabatan, pasti ada harapan yg muncul.. tapi saat harapan itu gak terpenuhi pasti ada pihak yg mengecewakan dan pihak yg dikecewakan...

Sebagaimana pintar2nya kita berusaha tidak mengecewakan teman kita, tapi pastilah bisa mengecewakan mereka suatu saat, wong.. kita ini juga manusia, punya kelemahan bukan ??
Bagaimana dengan setiap hal yg udah kita tabur dlm persahabatan dan berharap suatu saat kita akan menuainya.. tapi ternyata tidak spt yg diharapkan..? berarti kita dikecewakan..

Gk bisa lari dan gak bisa dihindari.. suatu hari pasti hal itu akan terjadi.. rasanya akan sedih, sakit dan kecewa .. kecewa pada diri sendiri dan kecewa pada org lain..
Sudah siapkah kita menyiapkan hati yg luas dan padang yg lebar utk menerima setiap benturan2 itu.. benturan2 kasih dlm sekolah kehidupan yang mendewasakan kita, yg membentuk siapa kita ke depannya..

Pilihan ada di tangan kita, bisa saja lari dari semua kondisi.. tapi suatu hari akan diperhadapkan ke hal yg sama cepat atau lambat.. atau malah memilih menghadapi semuanya dan bertahan sampai kesudahannya.. peluh, keringat, lelah pun pasti datang bergantian, tapi kemenangan akan ada di depan, di pihak kita...

Bukan lagi soal masalah dikecewakan atau mengecewakan tapi....
Hati yang besar dan luas yang mempunyai Kasih Yesus yang tanpa syarat.. Kasih Agape yg memampukan untuk menerima setiap kelemahan dan kekurangan sahabat2 kita..

Lawan dari dikecewakan dan mengecewakan adalah Kasih Agape..

Seem impossible.. tp hendak meminta dari Bapa, supaya diberikan KasihNya yang Agape, barang cuma sedikit.. supaya aku bisa bertahan dan menyelesaikan setiap pekerjaan baik yg dikerjakanNya dalam setiap persahabatan yg aku punyai saat ini.. :)

Ada kalimat yg berbunyi kira-kira demikian,
Saat seseorang belajar mengasihi orang lain, disana jugalah ada pintu yang terbuka utk siap dikecewakan..

Monday, March 30, 2009

Pembelajaran...

Harga sebuah penantian, pantang menyerah, gk pernah putus arang, gk berhenti berharap bahkan pada org2 yg disayangi, atau mungkin dulu disayangi akan tetapi kasih itu pelan-pelan hilang.. oleh karena keputus-asaan dan akhirnya mulai menyerah.. Tapi dipandangan mataNya, mereka berharga, disaat manusia kehilangan harapan dan mulai menyerah, tetapi Tuhan tidak.. karena Dia sudah memberikan harga dan pengorbanan-Nya yg begitu mahal..

Saat keputus-asaan datang, patah arang, dan give up datang, Tuhan tidak pernah berubah....
KasihNya ttp sama, pengorbananNya ttp sama utk mereka..

Sebesar upaya seseorang utk membuat dirinya benar dan berbuat hal yg benar, semakin besar kesalahan yg ia buat, tapi saat bersandar pada kekuatan dr Allah sendirilah.. datang the Great Power yg memampukan kita utk berbuat yg benar..

Oleh Kasih Karunia kita diselamatkan, karena sesungguhnya manusia tidak bisa berbuat apa2, karena setiap upaya dan daya manusia adalah sia-sia, tapi oleh kemurahan Tuhanlah, kita ini dilayakkan.. tpi lewat harga yg mahal yaitu Darah Anak-Nya sendiri yg jadi penebusan buat hidup kita, supaya kita bisa diselamatkan..

Setiap apa yg kita lakukan punya konsekuesinya..

Seorang pemimpin mempunyai ketegasan dlm memimpin, mempunyai karakter dan nilai2 yg akan diturunkan ke anak buahnya..
Seorang pemimpin... hidupnya dilihat org lain.. dilihat sebagai panutan dan contoh..
Seorang pemimpin gak lagi mementingkan hak pribadinya.. krn practically hidupnya adalah memberi sebagai panutan buat anak buahnya biar disana timbul pemimpin2 lain yg berkualitas..
Seorang pemimpin harus berkorban, ada harga yg mesti mereka bayar..
Seorang pemimpin memberi dirinya didepan .. sebagai benteng bagi pasukannya.. membela anak buahnya..
Seorang pemimpin menanggung banyak resiko, saat anak buahnya gagal atau salah..
Seorang pemimpin gk pernah menyerah pada anak buahnya..

Tetapi...
Seorang pemimpin juga manusia..
Seorang pemimpin juga punya kelemahan..
Seorang pemimpin bukanlah manusia super..
Mereka juga butuh dukungan..
Mereka juga butuh dihormati..
Lihat perjuangan mereka.. bukan hanya disaat mereka melakukan kesalahan.. tp lihat betapa banyak mereka berinvestasi .. bukan hanya pada yg kelihatan dgn kasat mata, tp di balik itu semua juga ada harga yg mereka bayar.. (waktu, privasi, kesenangan, dll).

Perjuangan mereka gk bisa diukur atau dinilai..
Itu adalah investasi seumur hidup ..
Hanya Tuhan yg bisa kembalikan itu semua..
Karena itu semua tak ternilai dengan apapun juga..

Suatu hari hal itu akan ter-uji semua.. kira2 siapa yang dapat bertahan yahh??
Aku adalah seorang anak buah..
Suatu saat juga akan menjadi pemimpin..
Lah iya donk.. klo gak mo jadi pemimpin.. gmana nanti dgn nilai2 generasi diangkatan dan dibawah kita.. ???
Akan jadi anak buah spt apakah aku ini??
Akan jadi pemimpin spt apakah aku ini??


Hmmm....

.............

Tuesday, March 10, 2009

Harapan

Terkadang kita menaruh harapan pada sesuatu..
Awalnya sedikitpun qta tidak pernah mengharapkan sesuatu.. akan tetapi saat harapan itu disebarkan, sekilas.. sebercak.. timbulah pengharapan di hati..
Pertama menduga-duga, berpikir atau mungkin ber-asumsi.. membayangkan ataupun menebak arah dan jalurnya..
Saat kenyataan tiba-tiba muncul atau mungkin respons mulai muncul dan itu semua di luar dari harapan, timbulah rasa kecewa..
Bersalahkah seandainya menaruh harapan pada sesuatu.. ?
Bersalahkah seandainya situasi disekitar mendukung buat kita menaruh harap.. ?
Kepastian belum muncul batang hidungnya, mungkin waktu yang tepat belum juga dirumuskan..

Hidup dalam ketidakpastian itu sungguh tidak mengenakkan..
Disitulah harap yang banyak dihindarkan sehingga tidak terjadi kekecewaan..
tapi apakah salah bila harapan itu muncul??
Tidaklah salah.. karna harapan itu membuat kita ada..

Harapan yang seperti apa ? Harapan yang tidak melulu melihat kepentingan pribadi tapi tahu bahwa Tuhan sedang mengerjakan proses sesuatu yang penting dalam hidup kita untuk mendatangkan kebaikan..
Bila harapan yang dipupuk ternyata tidak sesuai dengan kenyataan, kekecewaan itu akan berubah menjadi ucapan syukur bahwa pembelajaran yang berharga ini, mahal harganya dan adalah hadiah terbesar dalam hidupku..

Harap itu besar dlm diri seseorang... itu membuat kita hidup dan terus berjuang

Bila pada suatu hari, qta menemukan bahwa harapan itu tidak pernah terwujud, janganlah engkau menjadi jatuh dalam kekecewaan mendalam dan kemudian putus asa..
Tapi lihatlah.. bahwa ini semua adalah proses pembelajaran dalam sebuah sekolah kehidupan.. Tapi satu hal yang pasti, Allah tidak pernah meninggalkan engkau sendirian, sekali-kali pun tak dibiarkannya engkau berjalan sendirian.. :) Dan proses ini menimbulkan emas murni dlm hidupmu...

Dan yang tersisa adalah Iman, Kepercayaan akan melihat sesuatu terjadi, walau saat ini belum melihatnya nyata di depan qta.. Tp diberikan sesuai dengan rencana-Nya dan waktu-Nya yang terindah..

Refiner 's fire has doing His work in our life.. :)

Thursday, March 5, 2009

Mungkin..gak ya ???

Pengen jadi Ibu Asrama...

Jadi ibu buat anak-anak yang mau di-didik, mo di-bentuk, mo di-ajar, bukan karena anak kecilnya doank, tapi buat remaja juga.. mo bangun pola dan dasar dlm hidup mereka yang baik.. membentuk karakter mereka, mempersiapkan mereka menjalani hidup, memilih keputusan2 penting dlm hidup mereka dan menjalaninya... memberi mereka ruang lingkup kasih yang cukup dan environment yg penuh kasih dan perhatian.. supaya mereka gak haus kasih sayang.. tapi justru bisa membagi kasih mereka buat org lainn.. :)

Bukan berarti jadi over protective towards their life.. tapi bisa menjadi ibu atau mem-bapak-i hidup mereka gitu.. membekali mereka dengan nilai-nilai dan contoh-contoh.. sehingga... saat mereka menjalani hidup mereka, mereka bisa membuat keputusan yang terbaik..

Seandainya mereka-pun diperhadapkan dengan keputusan yang sulit dan mereka salah mengambil jalur mereka, mereka punya dasar yg membawa hidup mereka berjalan lagi ke arah yang lebih benar..


Paling tidak, dengan hati nurani sebagai seorang ibu, aku bisa memberi mereka bekal dan menjadikan mereka orang-orang yang memegang prinsip dan karakter yang benar... menjadi terang dan meng-garami orang di sekitar mereka...

Sungguh sangat senang bisa mempunyai banyak anak-anak didik seperti mereka, tersenyum dan bercanda, membagi kasih seorang ibu yang peduli dengan hidup mereka dan mencintai mereka dengan tulus..

Mendidik berarti dengan kasih dan juga kedisiplinan.. mengasihi berarti menerima mereka apa adanya .. mendisiplinkan berarti menegur dan mengasah karakter mereka .. Aku juga akan dibentuk oleh hidup mereka juga.. :) Diterima dalam lingkungan mereka, membuka tangan lebar2 bahwa selalu ada kasih yg besar dan tersedia saat mereka pulang ke rumah...

Memeluk dan merangkul hidup mereka, dipanggil dengan sebutan "Ibu" .. What a name it is.. Betapa harum dan mulianya dipanggil dengan nama Seorang.. "Ibu" ..

Kira2 bisa gak yahhh?? Kira2. mimpi seperti itu bisa gak yahh.. ??

Mungkin gak yahhh??


Kata Budi kemarin, kita mesti melangkah supaya kita bergerak mendekati mimpi itu.. gak tau apakah langkah kita itu salah atau enggak.. tapi jangan sampai ketakutan kita yg menguasai kita sehingga kita gak melangkah... mending kita melangkah dan salah daripada kita diam dan gk melakukan apa-apa.. yang artinya sama aja diam dan gk bergerak kemana-mana... Biar klo emang salah, ya Tuhan tunjukkan dan kita belajar dari kesalah itu, pokoknya yahh jalani dulu dengan langkah yang ada.. dan setia melakukannya...

Hmm.. suatu revelation sihhh.. untung. dan Thank You, God! Budi ada bilang soal masalah ini.. Bukaiin mataku kali yahhh.. :)

Btw.. cuma penasaran aja sih.. kira-kira cocok gk yahh? Dengan tampang muka kyak gini bisa jadi Ibu Asrama.. hehehe.. mungkin gk yahh?? Apakah ada kemungkinan kedepannya dengan tampang yg polos spt ini.. cieeee.. ileeeeee... sadis bo... Hehehe...:D gitu dehhh.. Huhuhu...



Wednesday, March 4, 2009

Banyak maunya euiii...

Meme mah klo punya mau.. maunya banyak pisann euiii..

1. Meme tah maunya ke Gunung Bromo, foto-foto sampe puasss.. fotoin orang-orang, fotoiin kuda-kuda, fotoiin pemandangan, ama minta tolong difotoiin .. Hihihi..
2. Monya mah belajar Bahasa Sunda dari dulu... Gurunya tapi saha ?? ckckckck.. mama udah gak bisa Bahasa Sunda, jadi kan susah euiii... :P
3. Pengen ke luar pulau, keliling Indonesia melihat pamandangan.. Mo jalan-jalan sampe puas.. tp jangan sekaligus, mo pelan-pelan aja.. jalan, kerja, jalan, kerja.. trus jalan terus kerja..
4. Enaknya klo ngerti Photography dan bisa belajar .. cara meng-edit gambar, take picture shootnya.. terus everything about photography.. Tp mahal buat belajarnya yahh...